Kelebihan dan Kekurangan VCC

Kelebihan dan Kekurangan VCC - VCC (Virtual Credit Card) kini banyak digunakan oleh pebisnis online sebagai alat pembayaran transaksi online. Fungsinya yang serupa dengan kartu kredit, namun dengan sejuta kemudahan dalam pembuatan dan pengoperasiannya, membuat banyak pengusaha online lebih memilih VCC daripada kartu kredit sungguhan. Kemampuannya untuk “melindungi” keamanan data-data kartu kredit asli juga menjadi poin tersendiri.

Bagi Anda yang masih ragu-ragu dengan kegunaan VCC, berikut ini kami paparkan sedikit tentang kelebihan dan kekurangan si kartu kredit virtual ini.

Kelebihan VCC:
- Biaya untuk membuat VCC cukup murah, hanya dengan Rp 60-100 ribu Anda sudah bisa mendapat VCC non AVS yang langsung bisa Anda gunakan.
- Untuk mem-verifikasi berbagai akun pembayaran online seperti Paypal, eBay, atau Amazon, Anda tak perlu menggunakan kartu kredit sungguhan. Cukup dengan VCC, akun-akun Anda sudah dapat terverifikasi.
- Satu VCC dapat digunakan untuk mem-verifikasi lebih dari 1 akun Paypal. Berbeda dengan kartu kredit yang mewajibkan 1 kartu untuk 1 akun.
- Proses pembuatan lebih mudah, cepat, dan tidak berbelit-belit jika dibanding kartu kredit sungguhan.
- Tidak memerlukan biaya administrasi bulanan.
- Tidak memerlukan status pekerjaan atau slip gaji untuk pendaftaran.
- Anda dapat mengatur billing address sesuai keinginan Anda.

Kekurangan VCC:
- Hanya dapat digunakan sekali pakai.
- Sering terjadi gangguan limited access yang dapat mengganggu kenyamanan pemakaian.
- Rawan penipuan dari penyedia jasa pembuatan VCC. Khusus untuk hal ini, disarankan memilih penjual VCC yang benar-benar terpercaya, seperti vccmurah.net.

Bagi Anda yang kerap melakukan transaksi online dan tidak memiliki kartu kredit, VCC adalah pilihan yang tepat. Jika Anda memiliki kartu kredit pun, VCC dapat berfungsi sebagai tameng data-data pribadi Anda dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.